MAHASISWA PENDIDIKAN SAINS BERBAGI DENGAN ANAK YATIM DI PANTI ASUHAN MUFAZA

Berbagi itu penting. Berbagi dengan siapapun dan di manapun, jika itu dillakukan dengan ikhlas Insya Allah menjadi berkah bagi semuanya. Minggu pagi (31/03/2013) mahasiswa Prodi PSn PPs UNY melakukan kegiatan bakti sosial di panti asuhan MUFAZA. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menjalin silaturrahmi dan saling berbagi dengan sesama yang membutuhkan. Panti asuhan MUFAZA yang terletak di Jalan Veteran No 93, Warungboto, Umbulharjo, Yogyakarta ini merupakan panti asuhan putra. Panti asuhan yang di asuh oleh Ust. Andre Efriadi, S.Sos.I. dkk ini memiliki 41 anak asuh yang berasal dari beberapa daerah seperti Sleman, Magelang, Tasikmalaya, Purbalingga, Pati,  Batang dan Bantul. Anak asuh di panti asuhan Mufaza rata-rata merupakan anak yatim dan kaum dhu’afa.

Rombongan mahasiswa PSn PPs UNY yang dikoordonir oleh Fibrika Rahmat Basuki, S.Pd. disambut langsung oleh pengurus panti yaitu Ust. M. Rifa’i, S. Hum. dan para santri. Rombongan terdiri atas 14 orang mahasiswa yaitu Fibrika, Rois, Faiq, Eko, Fata, Iyoh, Rina, Murni, Vania, Artina, Umi, Isnaini, Novi dan Dewi. Pengurus panti dan para santri sangat antusias menyambut kedatangan rombongan mahasiswa PSn PPs UNY. Dalam sambutannya Ust. Rifa’i mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuannya semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat. Pada kesempatan ini, mahasiswa PSn PPs UNY memberikan bantuan dalam bentuk sembako dan uang tunai. Bantuan diserahkan langsung oleh Fibrika Rahmat Basuki dan Rois Syaifudin Zuhri  selaku koordinator mahasiswa. Bantuan yang diberikan ini merupakan hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh eks panitia SemNas PSn 2012. Dalam kesempatan ini, Ka. Prodi PSn Dr. rer. nat. Senam dan Sek. Prodi Dr. Insih Wilujeng tidak dapat hadir dikarenakan ada acara yang tidak dapat ditinggalkan. Pihak  prodi menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadirannya melalui perwakilan mahasiswa yang hadir.

Pada acara dialog dengan para santri, Eko Yulianto (Mahasiswa PSn) memberikan motivasi kepada para santri agar lebih giat belajar. Bagaimanapun kondisi kita, tidak ada alasan untuk tidak belajar. Para santri di panti asuhan Mufaza ini rata-rata duduk di bangku sekolah mengengah atas. Mereka disekolahkan oleh pengurus panti di MAN LAB UIN. Selain itu para santri dibekali dengan pembinaan agama dan kewirausahaan. Kegiatan kewirausahaan yang dikembangkan yaitu pertanian, peternakan ayam kampung dan lele, keterampilan menjahit, sablon, dan usaha kue donat. Harapannya kelak alumni panti asuhan Mufaza bisa menjadi generasi yang mandiri. Kagiatan ini semua dibiayai oleh para donatur.

Kegiatan bakti sosial ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ust. Rifa’i. Kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama pengurus dan anak asuh panti asuhan Mufaza. Sebelum meninggalkan panti asuahan Mufaza, rombongan mahasiswa PSn juga sempat mengunjungi unit usaha sablon, ruang jahit, dan peternakan ayam yang ada panti asuahan Mufaza. (Bika)