International Dual Master’s Degree dengan 3 Universitas di AS

Program Pascasarjana UNY kembali mengundang perwakilan institusi pendidikan Luar Negeri untuk menjalin kerjasama internasional dalam berbagai bidang terutama pendidikan.  Pada kesempatan kali ini, PPs UNY mengundang  Prof. Marilyn Parsons, USINTEC Institutional Director di University of Illinois at Urbana-Champaign, untuk mempresentasikan program-program terkini dalam USINTEC pada Sabtu (04/06/2011) bertempat di Aula Gedung Baru PPs UNY. USINTEC merupakan sebuah konsorsium pendidikan tinggi antara Indonesia dan AS yang bertujuan untuk pengembangan sumberdaya manusia dan institusi dalam rangka peningkatan mutu pendidik melalui kolaborasi antar institusi pendidikan di kedua negara. Saat ini terdapat 16 institusi pendidikan yangtergabung dalam wadah USINTEC, yaitu 12 universitas di Indonesia (UNJ, UNY, UM, UNNES, UNESA, UNG, UNM, UNIMA, UNIMED, UNP, UNDIKSHA, dan UT) dan 3 universitas di AS (OSU, IU dan UIUC) serta 1 regional center (SEAMOLEC).

Pada kesempatan tersebut, Prof. Parsons memaparkan beberapa hal mengenai program-program yang dapat difasilitasi oleh USINTEC, di antaranya adalah Doctoral Sandwich Program, PAR, dan yang paling baru adalah International Dual Master's Degree. Doctoral Sandwich Program sudah terlaksana selama 4 periode sejak tahun 2008. Sejak periode pertama, PPs UNY telah mengirimkan mahasiswa S3 untuk mengikuti program tersebut di universitas di AS yang tergabung dalam konsorsium USINTEC.  Demikian juga Program PAR. International Dual Master's Degree merupakan program terbaru yang sedang dijalankan oleh USINTEC mulai tahun 2011. Dalam program tersebut mahasiswa mengikuti perkuliahan S2 di Indonesia dan AS dan akan memperoleh 2 gelar sekaligus. Dalam program tersebut, lebih lanjut Prof. Parsons menjelaskan bahwa durasi program tetap 2 tahun dengan skema semester 1 dilaksanakan di Indonesia, semester 2 dan 3 di AS, dan semester 4 di Indonesia. Sebelum semester 1 diselenggarakan core courses yang diikuti oleh semua peserta program dari semua bidang studi dan dilaksanakan di host university di Indonesia. Untuk tahun 2011, core courses ini diselenggarakan di UNNES Semarang mulai awal Juni 2011. Mata kuliah yang termasuk dalam core courses tahun ini meliputi research in education, multicultural education, dan education in Indonesia and USA. Selain diikuti oleh semua peserta international dual master's degree, core courses ini juga dapat diikuti oleh mahasiswa S2 di universitas di Indonesia yang tergabung dalam konsorsium USINTEC. Di akhir program seluruh peserta akan diberi sertifikat yang diterbitkan oleh OSU, IU, atau UIUC.

Selain pola penyelenggaraan international dual master's degree, pada diskusi tersebut juga dibahas berbagai unsur pendukung program, salah satunya adalah pembiayaan. Beberapa alternatif sumber dana yang dapat dimanfaatkan antara lain berasal dari Dikti (beasiswa unggulan) dan USAID. Masalah mengenai kurikulum juga dibahas cukup mendetail. Mahasiswa peserta program setelah mengikuti core courses, akan mengikuti perkuliahan regular sesuai dengan program studi masing-masing di universitas di Indonesia. Selanjutnya mereka akan memilih sendiri mata kuliah yang akan mereka ikuti di AS dengan persetujuan kedua universitas. Penulisan dan ujian tesis dilaksanakan di Indonesia. (Titik)