Perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat menuntut para praktisi pendidikan dan akademisi untuk selalu mensejajarkan penguatan sikap dan karakter. Kekhawatiran akan lunturnya nilai-nilai karakter dalam kehidupan menjadi dasar bagi seluruh program studi Ilmu Sosial di Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta untuk mengadakan sebuah konferensi internasional bertajuk pengetahuan sosial dan pendidikan karakter.
International Conference on Social Science and Character Education (ICoSSCE) diselenggarakan kemarin pada 27 Oktober 2018. Acara ini dilaksanakan oleh program studi Ilmu Sosial Pascasarjana UNY yang terdiri dari Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) dan Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Kelima program studi yang tergabung dalam rumpun Ilmu Sosial ini menyadari betul bagaimana perkembangan ilmu pengetahuan harus selalu dibarengi dengan penguatan pendidikan karakter bagi setiap individu.
Tidak hanya dari Indonesia, peserta dari India dan Malaysia juga turut berpartisipasi dalam konferensi internasional kali ini. Antusias peserta yang tinggi mencapai lebih dari 200 presenter dan partisipan. Ini menunjukkan bahwa tema tentang ilmu pengetahuan dan pendidikan karakter sangat menarik untuk dibicarakan.
Acara konferensi dibuka oleh Rektor UNY, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa yang mengatakan apresiasinya yang begitu tinggi terhadap acara ini. Terutama pada topik mengenai pendidikan karakter yang perlu digalakkan di era milenial. Serangkaian acara konferensi dilaksanakan dari pukul 08.30 WIB dan berakhir pukul 16.30 WIB dengan presentasi paralel yang terbagi dalam 12 ruang sesuai dengan subtema yang dibahas. [dwgt].