Yudisium Maret, Mayoritas Guru Berpredikat Cumlaude

Program Pascasarjana UNY kembali menggelar upacara yudisium untuk periode Maret 2014. Upacara yang diadakan pada hari Sabtu, 29 Maret 2014 di Aula PPs ini diikuti oleh 69 peserta yang terdiri atas 61 magister dan 8 doktor, 24 diantaranya berhasil meraih predikat Cumlaude.

Dari 24 peserta yang berpredikat Cumlaude tersebut sebagian besar adalah guru dari program kerjasama P2TK yang berjumlah 20 orang. Prihatin, M.Pd. dari program studi PSn P2TK  berhasil lulus dengan IPK 3,95. Guru SMP N 2 Watu Malang Wonosobo tersebut dapat menempuh studinya dalam waktu relatif singkat yaitu 18 bulan.

Direktur PPs UNY, Prof. Dr. Zuhdan Kun Prasetyo, M.Ed. meyudisium para peserta setelah daftar nama peserta dibacakan oleh kaprodi ataupun sekprodi terkait. Dengan demikian, mereka berhak menyandang gelar Doktor Kependidikan (Dr) untuk jenjang S3 dan Magister Pendidikan (M.Pd) untuk jenjang S2, serta gelar Magister Olahraga (M.Or) dari Prodi Ilmu Keolahragaan (IK) dan gelar Magister Humaniora (M.Hum) dari Prodi Linguistik Terapan (LT) konsentrasi penerjemahan.

Mewakili peserta yudisium, Budi Rahman, M.Pd. dari prodi Dikdas P2TK menyampaikan terima kasih atas bimbingan yang telah diberikan Bapak/Ibu dosen sehingga dapat meraih kebahagiaan berupa kelulusan studi dengan mengikuti yudisium. Guru SD N Bajayou Tengah 2, Kalimantan Selatan ini menyampaikan ungkapan kegembiraannya.  “Kami sedang berbahagia karena seakan-akan sedang merayakan hari raya ketiga setelah Idul Fitri dan Idul Adha”. Kami mohon maaf atas kesalahan yang diperbuat selama proses perkuliahan di PPs UNY”, tutupnya.

Menanggapi sambutan wakil peserta sekaligus mewakili pengelola PPs UNY, Prof. Dr. Zuhdan Kun Prasetyo, M.Ed. berharap alumni Ps UNY mampu menunjukkan outcome PPs yang berkualitas, dapat diandalkan dan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, diharapkan pula mampu memberikan impact yang luar biasa bagi masyarakat terutama kalangan pendidikan. Perlu diketahui juga bahwa alumni PPs UNY telah banyak yang memangku jabatan penting di instansi mereka. Semisal Prof. Dr. Syawal Gultom, Prof. Dr. Muchlas Samani, dan Prof. Dr. Djaali.

PPs UNY sebagai Center of Service Provider dan center of Excellent Education tentunya masih banyak kekurangan dan kesalahan selama melayani mahasiswa. Ketidakpuasan mahasiswa akan menjadi bahan masukan perbaikan layanan ke depan. “Selamat berkarya dan menunjukkan kualitas lulusan PPs UNY di lembaga asal”, tutupnya. (Rb)