Dr. Selva Kenalkan Penerapan Classroom Dynamics

Kamis, 20 Maret 2014 yang lalu, PPs UNY menyelenggarakan kuliah umum yang mendatangkan narasumber seorang dosen dari salah satu universitas di Malaysia, Dr. Selva (FCollt UK), yang memiliki pengalaman menjadi seorang pengajar kurang lebih 27 tahun dan menjadi seorang pengajar di UK selama lebih dari 8 tahun. Kuliah umum ini betempat di Aula PPs UNY dan dihadiri oleh kurang lebih 100 orang mahasiswa dari semua Prodi di PPs UNY.

Tema yang disampaikan oleh Dr. Selva yaitu mengenai “Current Issues in Education, A Research Perspective on Classroom Dynamics”. Dr Selva menyampaikan beberapa hal terkait permasalahan yang sering dijumpai dalam dinamika kelas dan dunia pendidikan yang sekiranya mampu dijadikan ide untuk melakukan penelitian. Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang ditujukan untuk memberikan bekal pengetahuan dan juga ide-ide bagi para mahasiswa yang masih belum mendapatkan ide untuk mencari fokus penelitian tesis mereka. Selain itu, beliau menyatakan bahwa dinamika ruang kelas (classroom dynamic) meliputi interaksi antara siswa dan guru dalam komunitas ruang kelas.

Tujuan dari mempelajari dinamika ruang kelas ini adalah untuk belajar bagaimana menciptakan sebuah suasana ruang kelas yang positif dimana siswa dapat merasa nyaman belajar dan berkomunikasi dengan siswa yang lain dan juga dengan guru. Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa dinamika ruang kelas yang baik meliputi keterlibatan dari setiap orang di dalam kelas. Karena ini bukan sepenuhnya situasi yang alami maka ini harus diciptakan menurut sebuah rencana. Untuk mendapatkan ide penelitian, beliau memberikan contoh dengan menggunakan responden untuk menuliskan apa-apa yang mereka alami, amati dan rasakan sepanjang proses pembelajran berlangsung, bisa dalam bentuk jurnal ataupun refleksi. Dari hasil jurnal ataupun refleksi ini kemudian dianalisa untuk menemukan masalah yang mungkin bisa dimunculkan. Setelah itu baru bisa dikembangkan dengan mencari kajian teori sebanyak-banyaknya yang berkaitan denngan masalah tadi, dan selanjutnya bisa dimulai menentukan metode penelitian. Beliau juga menyarankan agar mahasiswa untuk memikirkan betul-betul judul tesis yang mampu menyelesaikan masalah yang timbul tadi.

Dr. Selva juga memberikan prinsip SMART (Specific-khusus, Measurable-bisa diukur, Achievable-bisa dikuasai, Realistic-nyata, Time bond- terikat oleh waktu) yang bisa digunakan dalam menentukan judul tesis. Di sela-sela penjelasannya, beberapa mahasiswa pun tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan tema kuliah umum ini. Tak lupa beliau juga mengundang para mahasiswa UNY yang berminat mengadakan kunjungan ke Infrastucture University, Kuala Lumpur, Malaysia. (Utami Ning Rohima)