Dosen UNY Presentasikan Blended Learning di London

Perkembangan teknologi informasi memberi kemudahan akses ilmu pengetahuan dan perluasan pendidikan melalui online learning. Sementara itu, pembelajaran tatap muka juga tidak bisa dibisa ditinggalkan karena kebutuhan kompetensi motorik dan penguatan pendidikan karakter. Blended Learning (BL) merupakan penggabungan aspek-aspek terbaik dari pembelajaran online dan tatap muka.

Topik itulah yang dipresentasikan Prof. Herman Dwi Surjono dalam ajang The 7th International Conference on Distance Learning and Education (ICDLE 2016) di London, Inggris pada tanggal 29 sd 31 Oktober 2016. Dalam kesempatan tersebut Herman yang merupakan dosen Program Studi Pendidikan Teknik Informatika FT UNY menyajikan paper yang berjudul: The Implementation of Blended Learning in Multimedia Courses for Undergraduate Students in Indonesia.

Terdapat 62 judul makalah dari 15 negara untuk dipresentasikan dalam kesempatan tersebut. Selain disajikan secara lisan, makalah yang lolos seleksi ini juga akan diterbitkan dalam International Journal of Information and Education Technology yang merupakan jurnal internasional bergensi yang diindex oleh EI (INSPEC, IET), Cabell's Directories, DOAJ, Electronic Journals Library, Engineering & Technology Digital Library, EBSCO, Google Scholar, Crossref and ProQuest.

Ketua Prodi (Kaprodi) S2 Teknologi Pembelajaran PPs UNY tersebut menyebut bahwa topik tersebut merupakan lanjutan penelitian tentang e-learning yang telah dimanfaatkan di UNY. Kali ini dia mengkombinasikan e-learning Besmart dengan pembelajaran tatap muka, sehingga diperoleh keuntungan akses materi pembelajaran kapan pun dan dari manapun serta terpenuhinya penguasaan kompetensi praktik dan penanaman pendidikan karakter melalui disiplin dan contoh perilaku oleh dosen. Di samping itu, melalui BL mahasiswa dapat lebih leluasa dalam berkomunikasi dengan dosen dan sesama mahasiswa.

Senior member International Association of Computer Science and Information Technology (IACSIT) sejak 2011 itu merasa bangga dapat tampil di forum skala internasional tersebut dengan membawa nama UNY. Sebab, dengan demikian, nama UNY semakin dikenal di kancah internasional. Tidak hanya itu, pada ICDLE 2016 ini Herman juga mendapat berbagai manfaat lain. Salah satunya kesempatan bekerjasama dan menambah jaringan penelitian dari luar negeri.

ICDLE 2016 dihelat di University of Hertfordshire, UK atas kerjasama the International Association of Computer Science and Information Technology (IACSIT) dan International Journal of Information and Education Technology. Kegiatan tahunan tersebut dimaksudkan sebagai sarana bagi para researchers, scientists, engineers, dan scholar untuk bertukar pikiran dan menyajikan hasil penelitian, ide baru serta pengalaman yang berkaitan dengan Pembelajaran Jarak Jauh, Teknologi Pembelajaran, dan E-learning. (Herman DS)