Bidang Kewirausahaan KMP UNY Selenggarakan Talk Show Start Up Bisnis

Terinspirasi oleh visi Universitas Negeri Yogyakarta yakni taqwa, mandiri dan cendikia, serta  diperkuat dengan motto Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta yang berbunyi “It’s more than just a degree”, Keluarga Mahasiswa Pascasarjana  Universitas Negri Yogyakarta (KMP UNY) mengadakan kegiatan Semarak Mahakarya Keluarga Mahasiswa Pascasarjana Universitas Negri Yogyakarta tahun 2015. Ada 5 kegiatan yang di laksanakan oleh masing – masing bidang dalam KMP UNY, diantaranya sharing dosen dan mahasiswa (shardoma) yang dilaksanakan oleh bidang Humas Media, kemudian kegiatan Kajian dan diskusi pascasarjana (Kupas) Spesial yang di laksanakan oleh bidang Kerohanian, kegiatan Talk Show Future Education yang dilaksanakan oleh bidang Riset dan Pengabdian (R&P), selanjutnya Talk Show Start Up Bisnis yang diadakan oleh bidang Kewirausahaan, dan kegiatan Kongkow Budaya yang dilaksanakan oleh bidang PSDM (Pengembangan Sumber Daya Manusia).

Dalam serangkaian kegiatan Semarak Mahakarya KMP UNY 2015, bidang Kewirausahaan mengadakan kegiatan Talk Show Start Up Bisnis dengan mengusung tema,”Menerobos Entrepreneurship Abad 21” yang dilaksanakan Sabtu, 28 November 2015 dari pukul 13.30-16.30 bertempat di Ruang Seminar FMIPA UNY. Kegiatan menghadirkan 3 pembicara dari pengusaha sukses di Yogyakarta. Pemateri pertama Mas Jody Brotosuseno merupakan owner Waroeng Steak and Shake, pemateri kedua Mas Haryadi Putra CEO makandiantar.com, dan pemateri ketiga, dosen STMIK Amikom Yogyakarta sekaligus Direktur Utama Global Information Technology Solustion (GITS) Bapak Emha Taufiq Luthfi, ST, M.Kom. Dalam sambutannya ketua panitia Talk Show Star Up Bisnis, Choirul Fuadi, S,Pd.I, mengungkapkan tujuan dari kegiatan Talk Show Star Up Bisnis ini untuk memotivasi mahasiswa berwirausaha sehingga muncul pengusaha-pengusaha baru nantinya.

Kegiatan dipandu oleh moderator Saudara Bara Sauma Aduguna, S.Pd pengurus Biro Minat Bakat PSDM KMP UNY. Pemateri pertama dari Waroeng Steak and Shake mengungkapkan bahwa dalam merintis usaha itu yang merakyat. Bahkan dalam pemilihan nama usaha haruslah unik, kekinian dan gaul. “Dalam usaha itu yang penting pede,” ungkap pengusaha yang telah mempunyai 81 cabang usaha. Selain itu, jujur dan berteman dengan kompetitor merupakan salah satu cara untuk meningkatkan usaha yang di geluti.  Kemudian di lanjutkan materi dari CEO MakanDiantar.com, Haryadi Putra. Dalam paparannya, menekankan agar dalam berwirausaha tidak tabu dengan perubahan. Konsep makandiantar.com adalah mengonlinekan dapur. Sehingga pembeli bisa membeli makanan secara online melalui website dan aplikasi smartphone. Adapun pembicara terakhir dari STIMIK Amikom Yogyakarta sekaligus Direktur Utama Global Information Technology Solustion (GITS), Emha Taufiq Luthfi, ST, M.Kom, mengungkapkan bahwa dalam berwirausaha kuncinya adalah lakukan dengan niat yang tulus ikhlas.

Setelah sesi Talk Show, dilanjutkan dengan persentasi bisnis plan dari salah satu peserta yang mengirimkan proposal bisnisnya dan terpilih untuk dipersentasikan. Adapun yang berhasil lolos yakni proposal dari saudara Abdillah Rachman, S.Pd, mahasiswa Program Studi Matematika Pascasarjana UNY yang mempresentasikan ide bisnis tentang lembaga bimbingan bahasa dalam menghadapi era Masyarakat Ekonomi Asian (MEA).

Kegiatan berjalan lancar dan para peserta terlihat antusias dari awal hingga akhir acara terbukti dengan banyaknya peserta yang bertanya dan sharing pengalaman bisnisnya dengan  para pemateri. Peserta semakin semangat dengan adanya hiburan Tari Saman khas Aceh sebelum sesi materi dimulai. Para peserta berasal dari berbagai kalangan di Yogyakarta mulai dari mahasiswa (UNY, UGM, STIMIK Amikom, UIN, UII, UMY), dan dari kalangan umum para pelaku star up bisnis dari berbagai jenis usaha. (KWU & Humas Media KMP UNY)